Pemimpin tertinggi Korut Kim Jong-un di hadapan pasukan militer Korut. |
Korea Utara menunjuk Hyon Yong-chol sebagai wakil panglima militer yang baru, demikian kantor berita Korut, KCNA.
Penunjukan Hyon diambil sehari setelah panglima militer, Ri Yong-ho, dicopot dari semua jabatan resminya karena alasan “sakit”.
Menurut KCNA, keputusan itu dibuat oleh Komisi Militer Pusat, Partai Buruh Korea serta Komisi Nasional Pertahanan Korut.
Tetapi keterangan ini tidak menyebut apakah Hyon akan mengambil alih
secara penuh kepemimpinan militer Korut yang diduduki empat panglima.
Selain merupakan anggota komite pusat partai yang terdiri 120 orang, tidak banyak yang tahu tentang sosok Hyon, .
Hyon sebelumnya merupakan salah seorang dari empat wakil panglima militer Korut.
Wartawan BBC Lucy Williamson di Seoul, Korsel, melaporkan, penunjukan
Hyon sebagai wakil panglima militer menunjukkan bahwa dia bakal
bersinar dalam perpolitikan Korut.
Kalangan pengamat, lanjut Lucy, masih menunggu apakah Hyon akan
mendapatkan promosi lanjutan sebagai panglima militer, jabatan yang
sebelumnya diduduki Ri Yong-ho.
Sebelum dicopot dari jabatannya, Ri ditunjuk sebagai panglima militer
tiga tahun lalu oleh Kim Jong-il, pemimpin Korut saat itu, yang
meninggal pada Desember 2011.
Sebagai panglima militer, Ri secara teratur muncul dalam acara-acara kenegaraan, mendampingi Kim Jong-il.
Ri Yong-ho dikenal pula sebagai salah satu dari tujuh pejabat tinggi
yang menemani Kim Jong Un, pemimpin tertinggi Korut sekarang, saat
mengikuti mobil jenazah yang berisi jasad ayahnya menuju tempat
pemakaman
Ri secara luas dianggap sebagai tokoh dalam lingkaran pemimpin Korut
yang baru dan berperan membantunya dalam memperkokoh posisi
kekuasaannya.
Alasan di balik pencopotan Ri, bagaimanapun menimbulkan spekulasi dan
mengundang analisa para pengamat tentang kiprah kepemimpinan Kim
Jong-un, pemimpin tertinggi Korut saat ini, yang dipandang kurang
berpengalaman.
Sumber : incafnet
0 komentar:
Post a Comment