Clock By Blog Tips

Tuesday, November 30, 2010

China Dukung Penyatuan Dua Korea


Beijing – Pemerintah China mulai merasa tak ada gunanya bersekutu dengan Korea Utara dan mendukung penyatuan dua Korea, jika rezim komunis Pyongyang kelak runtuh.

Hal ini terungkap dalam ratusan ribu dokuman rahasia mengenai komunikasi kabel AS, yang dibocorkan situs WikiLeaks. Dokumen itu memuat detil perbincangan diplomat Amerika dan China. Selain diskusi pejabat Korea Utara dengan partnernya dari Negeri Tirai Bambu.

Dokumen itu menyebutkan Dubes China untuk Kazakhstan, Cheng Guoping, menyatakan pada Dubes AS Richard Hoagland bahwa negaranya berharap reunifikasi damai untuk jangka panjang. Namun dalam jangka pendek, ia berharap kedua negara itu masih terpisah.

Pernyataan itu ia ungkapkan dalam jamuan makan malam di ibukota Kazakhstan, Astana, pada Juni 2009. Guoping menyatakan, tujuan China di Korut adalah untuk memastikan Utara menghormati kesepakatan non-proliferasi, mempertahankan kestabilan dan tidak membuat Kim Jong-il marah.
Guoping juga sempat menyebutkan, rencana Kim Jong-il meneruskan tahtanya kepada putranya lebih karena alasan kesehatan dan bukan strategi yang direncanakan dengan hati-hati. “Mereka tak punya waktu untuk merencanakan ini,” katanya.

Setelah serangan Korut ke wilayah Korea Selatan pekan lalu, China menyarankan adanya pertemuan kekuatan dunia dengan kedua Korea untuk meredakan ketegangan. Pejabat China lainnya, dalam dokumen itu, berpendapat kedua Korea sebaiknya segera bersatu di bawah kepemimpinan Selatan.

Inilah.com

0 komentar:

Post a Comment