Washington - Salah satu markas penyimpanan peralatan senjata Amerika Serikat (AS) di Washington kecurian. Beberapa peralatan tempur dan aksesoris senjata seharga US$ 600.000 atau sekitar Rp 5 miliar hilang.
Pejabat militer AS telah memerintahkan 100 prajurit untuk segera kembali ke barak setelah pencurian tersebut terjadi. Seorang petugas militer AS mengatakan, kacamata malam (night vision) dan peralatan teknologi tinggi lainnya seharga US$ 600.000 atau sekitar Rp 5 miliar hilang di sebuah pangkalan milliter AS di Washington.
Seperti diberitakan AFP, Rabu (11/1/2011), 100 orang tentara dari Brigade Stryker ke-4 akan dibatasi kegiatannya di barak, kamar mandi, tempat kerja dan bar sampai para penyidik menyelesaikan penyelidikannya atas hilangnya peralatan militer AS tersebut.
"Pasukan akan dibarakkan hingga hari Rabu waktu setempat. Belum ada perubahan saat ini, mereka masih melakukan penyelidikan," ujar juru bicara militer AS, Kolonel Gary Dangerfield.
Dangerfield mengatakan, sekitar 100 alat militer hilang, seperti kacamata malam dan aksesoris senjata lainnya. Untungnya, lanjut Dangerfield, tidak ada amunisi dan senjata yang hilang.
Divisi investigasi kriminal tentara telah menawarkan hadiah sebesar US$ 10.000 untuk informasi yang dapat membantu kembalinya alat-alat militer itu.
Pejabat militer AS telah memerintahkan 100 prajurit untuk segera kembali ke barak setelah pencurian tersebut terjadi. Seorang petugas militer AS mengatakan, kacamata malam (night vision) dan peralatan teknologi tinggi lainnya seharga US$ 600.000 atau sekitar Rp 5 miliar hilang di sebuah pangkalan milliter AS di Washington.
Seperti diberitakan AFP, Rabu (11/1/2011), 100 orang tentara dari Brigade Stryker ke-4 akan dibatasi kegiatannya di barak, kamar mandi, tempat kerja dan bar sampai para penyidik menyelesaikan penyelidikannya atas hilangnya peralatan militer AS tersebut.
"Pasukan akan dibarakkan hingga hari Rabu waktu setempat. Belum ada perubahan saat ini, mereka masih melakukan penyelidikan," ujar juru bicara militer AS, Kolonel Gary Dangerfield.
Dangerfield mengatakan, sekitar 100 alat militer hilang, seperti kacamata malam dan aksesoris senjata lainnya. Untungnya, lanjut Dangerfield, tidak ada amunisi dan senjata yang hilang.
Divisi investigasi kriminal tentara telah menawarkan hadiah sebesar US$ 10.000 untuk informasi yang dapat membantu kembalinya alat-alat militer itu.
Sumber : Detik
Posts
Galaxy
Gunner
RoboKill
Fragger
Fighter
Pilot
Dino Strike
Superbike GP
0 komentar:
Post a Comment