Sebagai tindak lanjut penanganan bencana erupsi Gunung Merapi, Satgas TNI Penanggulangan Bencana Merapi yang dibentuk untuk membantu Pemerintah Daerah dibawah Koordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mulai membantu masyarakat membersihkan desa-desa sekitar lereng Merapi. Hal ini dilakukan untuk membantu masyarakat desa setempat yang mulai kembali ke rumahnya setelah ada perubahan radius daerah rawan Merapi. Titik berat pembersihan desa di lereng Gunung Merapi adalah perumahan warga, kantor-kantor Kelurahan, sekolahan, pembukaan akses jalan masuk ke desa serta membantu pengecekan fasilitas umum yang mengalami kerusakan seperti instalasi listrik dan air. Kegiatan Satgas TNI PB Merapi ini dimaksudkan untuk mempercepat warga desa yang selama ini tinggal di tempat-tempat pengungsian dapat melakukan aktivitasnya kembali, sedangkan kegiatan penyisiran dan evakuasi warga yang masih dinyatakan hilang dilakukan setelah ada permintaan dari warga. Sementara itu, di daerah radius bahaya merapi, Satgas TNI masih melakukan patroli dan melakukan pemblokiran jalan-jalan masuk ke wilayah tersebut. Diharapkan masyarakat memahami kondisi tersebut karena di daerah yang ditutup masih memungkinkan adanya ancaman awan panas dan lava. Hanya petugas dari BNPB yang diijinkan memasuki wilayah tersebut dengan pengawalan aparat dari Satgas. Masyarakat yang masih di tempat-tempat pengungsian karena daerahnya masih masuk daerah radius bahaya merapi diharapkan tetap bersabar dan mengikuti himbauan pemerintah termasuk bagi warga yang desanya tidak memungkinkan untuk kembali dihuni. Kerja sama antara warga dengan petugas di lapangan sangat diharapkan untuk menghindari adanya kesalahpahaman, sehingga proses tanggap darurat penanggulangan erupsi bencana merapi dapat berjalan dengan baik. Selain membantu warga, Prajurit TNI dari Batalyon Zipur 4 Dam IV/Diponegoro tetap melaksanakan pembersihan jalur Yogyakarta – Magelang, tepatnya di daerah Muntilan yang masih diselimuti debu vulkanik Merapi. Satgas TNI bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum setempat menggunakan alat berat melakukan pengerukan jalan di sepanjang jalur utama tersebut, sehingga jalur transportasi untuk kepentingan perekonomian masyarakat tetap terjaga. (Puspen TNI) |
Monday, November 22, 2010
TNI Bantu Warga Bersihkan Dese Lereng Gunung Merapi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment