Pasukan NATO Bunuh 15 Taliban

KANDAHAR - NATO menyatakan, Senin (25/10/2010), sedikitnya 15 gerilyawan Taliban tewas di Afghanistan selatan dalam bentrokan dan serangan udara.

Pasukan menyerbu sebuah kompleks bangunan di provinsi Helmand untuk mencari seorang komandan senior Taliban yang dituduh mengawasi dan memandu semua tindakan militer Taliban di provinsi tersebut.
Dalam bentrokan di lokasi itu, pasukan NATO dan Afghanistan membunuh empat gerilyawan, kata Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) pimpinan NATO, namun belum ada kepastian bahwa komandan itu termasuk diantara mereka yang tewas.
Militer mengatakan, pasukan menghancurkan bangunan itu setelah menemukan tempat pembuat bom dan lokasi itu telah dipasangi ranjau.
ISAF mengatakan, serangan udara kemudian menewaskan 11 militan yang menyerang pasukan darat ketika mereka bersiap-siap meninggalkan daerah tersebut.
Deputi ketua dewan provinsi Helmand, Haji Fazel Barry, mengatakan bahwa 25 gerilyawan Taliban tewas, termasuk empat komandan.
Pasukan NATO dan Afghanistan saat ini terlibat dalam ofensif besar-besaran di sekitar Kandahar -- kota terbesar di wilayah selatan -- yang bertujuan menghalau gerilyawan dari daerah tersebut untuk membantu mengakhiri perang panjang Afghanistan.
Pengumuman itu disampaikan ISAF di tengah meningkatnya serangan gerilya dan kematian prajurit asing dalam perang yang telah berlangsung sembilan tahun di Afghanistan.
Jumlah prajurit asing yang tewas di Afghanistan sepanjang tahun ini telah mencapai 600, menurut hitungan AFP yang berdasarkan atas angka-angka di situs independen icasualties.org.

KOMPAS.com