Kementerian Pertahanan Rusia berencana memensiunkan empat juta senjata 'usang', terutama dari jenis senapan serbu Kalashnikov AK-47 hingga tahun 2015.
Harian Izvestia yang terbit di Moskow, Rabu (14/3) mengutip sumbernya di industri pertahanan Rusia melaporkan saat ini di gudang-gudang militer Rusia terdapat 16 juta senjata dengan 6,45 juta diantaranya telah 'aus'.
Deputi Pertama Menteri Pertahan Rusia Alexander Sukhorukov mengatakan bahwa saat ini mereka memiliki 17 juta Kalashnikov yang masih bisa dioperasikan.
Para pengamat sudah lama mengkritik berlebihannya perbandingan jumlah senjata dan tentara yang aktif. Saat ini Rusia memiliki sekitar satu juta personil militer yang aktif.
AK-74 adalah senapan serbu yang paling banyak digunakan dan populer di dunia. Senjata itu digunakan oleh tentara di lebih dari 50 negara belum lagi gerakan gerilya yang tak terhitung jumlahnya.
Januari silam, produsen pemasok senjata terbesar di Rusia Izhmash, meluncurkan prototipe senapan serbu baru Kalasnikov dirancang untuk menggantikan senjata lama.
Senapan baru, yang kemungkinan akan dinamai AK-12 adalah dari jenis senjata yang telah mengalami peningkatan ergonomi dan fleksibilitas taktis, dan sedang dirancang sebagai platform dasar untuk pengembangan hampir 20 modifikasi yang berbeda dari senjata.
Sumber : SkalaNews
Baca juga
Posts
Galaxy
Gunner
RoboKill
Fragger
Fighter
Pilot
Dino Strike
Superbike GP
0 komentar:
Post a Comment