 |
| Pesawat angkut militer C-17 Globemaster III ke-7 yang dikirim ke Angkatan Udara Inggris (RAF) |
London - Setelah menerapkan berbagai langkah pengetatan anggaran dan manajemen keuangan yang lebih baik, Kementerian Pertahanan Inggris ternyata masih memiliki sisa anggaran yang cukup banyak. Oleh Pemerintah Inggris, sisa uang itu akan dibelikan satu lagi pesawat transpor militer C-17 Globemaster III.
Demikian diungkapkan Perdana Menteri David Cameron di hadapan parlemen Inggris di London, Rabu (8/2/2012). Alasan pembelian pesawat angkut produksi Boeing, AS, itu, kata Cameron, adalah kebutuhan kapasitas angkut udara untuk mengevakuasi warga sipil dari zona perang.
"Saya bisa mengabarkan hari ini bahwa karena keuangan Kementerian Pertahanan saat ini dijalankan dan dikelola dengan lebih baik dan karena kami bisa menemukan sisa uang, kami akan mampu membeli tambahan C-17 bagi RAF (Royal Air Force, AU Inggris)," kata Cameron.
Seorang pembantu dekat Cameron mengatakan, ongkos pembelian pesawat tersebut sekitar 200 juta poundsterling (Rp 2,8 triliun). Jika jadi, ini akan menjadi pesawat C-17 ke-8 yang dimiliki Inggris.
Demikian diungkapkan Perdana Menteri David Cameron di hadapan parlemen Inggris di London, Rabu (8/2/2012). Alasan pembelian pesawat angkut produksi Boeing, AS, itu, kata Cameron, adalah kebutuhan kapasitas angkut udara untuk mengevakuasi warga sipil dari zona perang.
"Saya bisa mengabarkan hari ini bahwa karena keuangan Kementerian Pertahanan saat ini dijalankan dan dikelola dengan lebih baik dan karena kami bisa menemukan sisa uang, kami akan mampu membeli tambahan C-17 bagi RAF (Royal Air Force, AU Inggris)," kata Cameron.
Seorang pembantu dekat Cameron mengatakan, ongkos pembelian pesawat tersebut sekitar 200 juta poundsterling (Rp 2,8 triliun). Jika jadi, ini akan menjadi pesawat C-17 ke-8 yang dimiliki Inggris.
Sumber : Kompas
Posts
Galaxy
Gunner
RoboKill
Fragger
Fighter
Pilot
Dino Strike
Superbike GP
0 komentar:
Post a Comment