Rusia Tetap Cintai Kalashnikov, RI Tetap Cinta SS 2

AK-47 (singkatan dari Avtomat Kalashnikov 1947)

Menteri Pertahanan Rusia Anatoly Serdyukov mengatakan, militer Rusia tidak akan meninggalkan senapan legendarisnya yang sangat terkenal, AK-47 (Avtomat Kalashnikov).

Sebelumnya, Kepala Staf Militer Rusia Nikolai Makarov mengatakan, Kementerian Pertahanan Rusia sudah menghentikan pengadaan senjata AK-47 karena jumlah senapan serbu itu sudah melebihi batas yang ditentukan.

Makarov juga menambahkan, Rusia akan memproduksi beberapa senjata kecil dan ringan lainnya untuk menggantikan senapan legendaris itu. Meski demikian, Serdyukov langsung menampik laporan itu. Sedyukov mengatakan, laporan itu absurd.

"Kementerian Pertahanan Rusia belum menandatangani kesepakan besar untuk menunda pengadaan AK-47," ujar Sedyukov, seperti dikutip IANS, Kamis (22/12/2011).

AK-47 merupakan salah satu senjata yang sangat terkenal di dunia ini. Senjata itu bahkan digunakan oleh 50 negara di dunia ini dan juga oleh gerakan-gerakan separatis.

Senapan itu dirancang oleh Mikhail Kalashnikov, pada 1947 silam. Senapan itu menjadi senapan serbu standar bagi para tentara reguler Uni Soviet. Hingga saat ini, senapan itu pun memiliki varian yang cukup banyak.

 

 

Sumber : theglobal-review

Baca lainnya