Obama Seorang Tawanan Industri Militer

Mantan analis CIA Ray McGovern mengatakan "jenderal politik" dan "kontraktor pertahanan" adalah penerima manfaat perang AS di Irak dan Afghanistan, menambahkan bahwa Presiden Obama adalah seorang "tawanan dari kompleks industri militer."

Sekelompok orang yang mendapatkan manfaat dari perang AS adalah "jenderal politik yang tahu tidak memenangkan perang secara militer dan yang berkata demikian melainkan menempatkan pasukan melalui penggiling daging perang," kata McGovern pada Press TV AS pada hari Kamis.

"Para jenderal mendapatkan medali, mereka mendapatkan promosi, dan itu benar-benar baik untuk jenderal."

Kelompok yang lain mendapatkan manfaat dari perang AS, McGovern mengatakan, adalah "kontraktor pertahanan."

"Pada hitungan terakhir, adabanyak kontraktor pertahanan di Afghanistan karena ada banyak tentara dan itu sekitar seratus ribu."

Dia mengatakan bahwa tidak ada pengawasan terhadap bayaran tentara ini dan berapa banyak uang yang mereka habiskan dalam perang. "Jumlah ini menjadi $ 2 milyar seminggu."

McGovern mengkritik mainstream media untuk menjaga rakyat Amerika dalam gelap tentang menghabiskan biaya besar militer AS.

"Mereka [rakyat Amerika] tidak tahu bahwa 58 sen dari setiap dolar dari pajak yang mereka membayar pergi ke pengeluaran diskresi untuk militer ... alasan yang mereka tidak tahu bahwa karena media adalah dengan dan sebagaian besar dikendalikan oleh orang-orang yang mengambil keuntungan dari perang ini - kontraktor pertahanan, " katanya.

McGovern menyimpulkan bahwa "[Presiden] Obama bertindak sebagai tawanan dari kompleks industri militer yang meraup keuntungan dari perang ini."

Militer AS memperkirakan $ 360.juta dolar pajak AS telah berakhir di tangan Taliban, penjahat, dan pialang kekuasaan yang memiliki hubungan dengan keduanya.

 

 

 

 

Sumber : islamtimes.org

Baca Juga