Clock By Blog Tips

Thursday, April 7, 2011

Inggris Bom Ladang Minyak Libya


Tripoli - Deputi Menteri Luar Negeri Libya Khaled Kaim tuduh Inggris mengebom ladang minyak terbesar Libya di Al-Sarir pada hari Rabu 6 April.

"Pesawat jet tempur Inggris menyerang ladang minyak Al-Sarir. Tiga orang tewas ditempat dan melukai beberapa pekerja ladang minyak tersebut," ungkap Kaim seperti dikutip AFP, Kamis (7/4/2011).

Serangan udara tersebut menyebabkan kerusakan berat terhadap jalur pipa minyak yang menghubungkan Al-Sarir dengan Pelabuhan Tobruk. Seperti diketahui Pelabuhan Tobruk saat ini sudah dikuasai oleh pasukan oposisi Libya.

Juru bicara Pemerintah Libya Mussa Ibrahim menyatakan bahwa ladang minyak tersebut dikendalikan oleh pasukan yang loyal terhadap Khadafi. Pihak oposisi justru menuduh bahwa pasukan Libya itu sendiri yang melakukan pengeboman atas ladang minyak ini.

Sementara setelah dikuasai oposisi Libya, sebuah kapal tanker berisi minyak mentah, didistribusikan dari Tobruk untuk pertama kalinya pada hari Rabu kemarin.
 
Kapal tersebut sudah berlabuh di pelabuhan untuk mengisi muatan minyak mentah yang nilainya mencapai USD100 juta atau sekira Rp865,2 miliar (Rp8,652 per dolar). 

Distribusi minyak ini merupakan yang pertama kalinya sejak pihak oposisi menguasai Tobruk. Mereka tidak hanya melanjutkan pesanan sebelumnya, tetapi juga mendistribusikan pesanan minyak baru.





okezone

0 komentar:

Post a Comment