Clock By Blog Tips

Tuesday, January 11, 2011

Korut Kritik Penolakan Korsel

SEOUL - Korea Utara (Korut) mengkritik penolakan Korea Selatan (Korsel) atas tawaran berunding yang diajukan Pyongyang. Korut menekankan mereka benar-benar tulus ingin memperbaiki hubungan dengan Korsel, setelah hubungan di antara kedua negara diwarnai tensi yang memanas dalam beberapa bulan terakhir.

Surat kabar pemerintah Korut Minju Josun mencela Seoul karena sudah memadamkan api harapan terciptanya hubungan yang lebih baik antara dua Korea. Kemarin, Pyongyang telah mengajukan tawaran kepada Seoul untuk berdialog setelah melepaskan serangkaian tembakan mematikan ke pulau milik Korsel tahun lalu.

Seoul jelas menunjukkan keraguan pada niat tulus Korut, ditunjukkan dengan menolak tawaran tersebut. Ide ini hanya akan diterima Korsel apabila Korut mau bertanggung jawab atas serangkaian tindakan provokatif yang mereka lakukan tahun lalu.

Korut juga harus terlebih dahulu menunjukkan komitmennya untuk menghentikan program nuklir sebelum melanjutkan proses perundingan.

Seperti disitat AFP pada Selasa (11/1/2011), Juru Bicara Kementerian Unifikasi Korsel menyebut ada sesuatu yang tersembunyi dalam tawaran damai Korut. Mereka hanya ingin menunjukkan kepada komunitas internasional seolah-olah mereka menginginkan perdamaian.

"Mereka yang mempertanyakan ketulusan kami harus membaca pernyataan (tawaran berunding) kami dengan cermat. Kami menawarkan proses perundingan dan negosiasi yang luas namun tanpa syarat," ujar pihak editorial Minju Josun.

"Terkait dengan apakah kami tulus atau tidak, mereka baru bisa menilainya ketika kita sudah duduk bersama dalam satu meja perundingan," sebut surat kabar itu lagi, sembari menyerukan agar Seoul tidak lagi memfitnah dan memprovokasi Pyongyang
 
okezone

0 komentar:

Post a Comment