Jenderal Timur Siap Pulihkan Kepercayaan Rakyat pada Polri

Jakarta - Citra polisi boleh dibilang kian terpuruk akhir-akhir ini. Sebagai Kapolri baru, Jenderal Pol Timur Pradopo berniat memperbaikinya. Timur ingin kepercayaan masyarakat kepada polisi pulih.

"Kita fokus pada rencana strategis itu, di mana kita fokus membangun kemitraan dan memantapkan kepercayaan masyarakat," kata Timur di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (22/10/2010).

Timur baru saja dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggantikan Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD). Timur juga menyatakan akan melanjutkan program-program yang telah ditetapkan.

"Yang jelas, kita melanjutkan apa yang telah menjadi program terutama rencana strategis 2010-2014. Nanti kita akan lakukan kepada setiap program baik yang program berkaitan dengan preventif atau preemtif maupun penegakan hukum," kata mantan Kapolda Metro Jaya ini.

Timur juga akan terus menggempur terorisme di Indonesia. Tidak hanya soal penegakan hukumnya namun juga bagaimana merehabilitasi seorang teroris agar tidak mengulangi lagi perbuatannya.

"Bukan hanya penegakan hukum tapi sampai pada rehabilitasi tentu juga sampai pada bagaimana masyarakat mempunyai daya tangkal," kata Timur.

Timur juga memberi penjelasan soal tembak di tempat. Pria berkumis itu menegaskan, protap itu bukan untuk para pendemo melainkan untuk masyarakat yang berlaku anarkis.

Tapi mengapa kemarin ada demonstran yang ditembak di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat?

"Saya kira itu sudah ada tahapan dalam penanganan unjuk rasa, itu ada eskalasi," ujar Timur.



detiknews.com