Clock By Blog Tips

Wednesday, July 4, 2012

144 Tentara Indonesia dan China Latihan Bersama

Anggota Kopassus TNI Angkatan Darat melakukan gladi bersih peringatan HUT ke-56 Kopassus di lapangan Markas Komando Kopassus, Cijatung, Jakarta Timur, Selasa (15/4/2010).

Sebanyak 144 prajurit dari Pasukan Khusus TNI AD dan People's Liberation Army (PLA) China, menggelar latihan bersama Sharp Knife ke-2 TA. 2012 di Pangkalan Latihan Terpadu, Jinan, China. Latihan tersebut dibuka oleh Komandan Jenderal Kopassus, Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya dan Kepala Staf Kodam Jinan, Mayjen Ma Qiu Xing.

Dalam amanat yang dibacakan Danjen Kopassus, Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, perkembangan lingkungan yang mengarah pada isu tertentu mendorong tiap negara untuk membangun kemitraan. Langkah tersebut berguna untuk mengatasi tiap permasalahan yang muncul antara negara mitra.
"Tiap negara juga harus membangun kesamaan persepsi dan langkah bersama dalam penanganan ancaman terorisme, kejahatan lintas negara, penyelundupan senjata, pelintas batas ilegal yang merugikan negara," ujarnya lewat surat elektronik kepada Kompas.com, Selasa (3/7/2012).

Panglima melanjutkan, sebagai bagian dari komunitas dunia internasional, Indonesia dan China memiliki kewajiban untuk menjaga stabilitas kawasan. Terlebih lagi, baik Indonesia maupun China, diamanatkan untuk turut menjaga perdamaian dunia dalam konstitusi masing-masing negara.

Latihan tersebut diharapkan menjadi jembatan dalam memperkuat hubungan kedua Angkatan Bersenjata, khususnya satuan anti terror TNI dan PLA. "Membangun saling pengertian antara Indonesia-China saat ini dan di masa mendatang," lanjutnya.

Diakhir amanatnya, Panglima TNI berharap kepada seluruh peserta latihan agar dapat memetik hikmah dan pelajaran dari setiap latihan atau kerjasama militer yang dilaksanakan. Panglima TNI juga berharap adanya kesamaan pandangan dan pola tindakan dalam menanggulangi ancaman yang di skenariokan dalam latihan.
Latihan bersama tersebut menggunakan sistem terbagi menjadi dua Kontingen, A dan B. Kontingen latihan A dipimpin oleh Mayor Liu Xiao Dong (China), membawahi 72 orang gabungan dari personel TNI dan PLA. Sedangkan Kontingen latihan B dipimpin oleh Mayor Inf Adek Chandra D dengan jumlah personel yang sama.

Hadir dalam acara tersebut delegasi Indonesia, antara lain, Atase Pertahanan RI di China Kolonel Lek Surya Margono, Atase Darat Kolonel Arh Kuat Budiman, Asintel Danjen Kopassus Kolonel Inf Teguh M.A, serta Kolonel Psk Rolland DG Waha dan segenap pejabat tinggi militer China lainnya.



Sumber : Kompas

0 komentar:

Post a Comment