Clock By Blog Tips

Thursday, September 8, 2011

Filipina Perkuat Armada Perang Jaga Laut China Selatan


Manila - Pemerintah Filipina berencana membeli sejumlah helikopter dan membangun beberapa pangkalan radarnya. Menurut Menteri Anggaran Filipina Florencio Abad, pihaknya telah menyiapkan alokasi dana sebesar 117 juta dollar Amerika Serikat, yang didapat dari royalti ladang minyak dan gas bumi Malampaya, demi mendanai modernisasi armada perang mereka. Baik upaya modernisasi peralatan tempur militer Filipina, pembelian helikopter, dan pembangunan pangkalan-pangkalan radar baru memang sengaja dilakukan negeri itu demi melindungi kepentingan mereka di kawasan perairan Laut China Selatan.

Direncanakan, sejumlah pangkalan radar baru itu akan dibangun di sebelah timur Pulau Palawan, yang berada di wilayah perairan yang hingga saat ini masih dipersengketakan dengan China.

Seperti diwartakan, China bersengketa dengan sejumlah negara seperti Filipina, Vietnam, Brunei Darussalam, Malaysia, dan Taiwan di laut tersebut.

"Anggaran itu akan mendanai upaya peningkatan kapabilitas kekuatan bersenjata seperti diperlukan oleh angkatan bersenjata kami. Terutama dalam mempertahankan dan menggelar operasi teritorial termasuk menjaga dan melindungi kawasan perimeter di sekitar proyek sumber energi dan gas alam Malampaya," ujar Abad.

Mega proyek eksplorasi Malampaya senilai 4,5 miliar dollar AS, yang dioperasikan Shell Philippine Exploration itu diperkirakan mampu menghasilkan 2,7 triliun kaki kubik gas alam dan 65 juta barel minyak mentah.

Abad menambahkan, dengan anggaran itu Angkatan Udara Filipina bisa membeli setidaknya enam unit helikopter baru untuk keperluan patroli dan juga cari-penyelamatan (search and rescue). Selain mengawasi seputar Malampaya, armada perang itu juga dapat dioperasikan di sejumlah kawasan eksplorasi lain macam Reed Bank dan Laut Sulu.

Sementara Angkatan Laut Filipina juga diperkirakan akan mampu membangun empat pangkalan radar baru, yang bisa memonitor lalu lintas kapal sekaligus mencegah penyusupan di kawasan zona ekonomi eksklusif (ZEE)-nya. Lebih lanjut sekutu Filipina, Amerika Serikat, juga menjanjikan akan melengkapi keempat pangkalan radar baru Filipina itu dengan peralatan komunikasi dan pemantauan canggih.

Selama ini AS sedikitnya telah membantu 10 juta dollar AS untuk memperbarui kapal perang AL Filipina jenis frigate kelas Hamilton buatan AS. Dalam waktu dekat AL Filipina juga masih akan mendapatkan dua kapal perang sejenis sampai awal tahun 2012.





Sumber : Kompas

Baca juga

0 komentar:

Post a Comment