TEHERAN - Sarjana lulusan Universitas Ilmu Penerbangan Mashhad Iran sukses merancang dan memproduksi pesawat tanpa awak yang dapat melakukan lepas landas dan mendarat secara vertikal dan memiliki ruang muat dua kali lebih besar dari buatan asing.
Pesawat tanpa awak Iran itu, seperti dikutip IRNA, Senin (17/1), diberi nama `Karrar 110` dan dapat digunakan untuk tujuan pertahanan, pariwisata, kehutanan, pemadam kebakaran, dan pertanian.
Rancangan bagian bawah pesawat yang dapat mengurangi daya gesek dengan air hingga tahap paling rendah memungkinkan pesawat itu untuk mendarat di permukaan air dan lepas landas langsung dari permukaan air.
Mohammad Reza Marvi, sarjana dari Universitas Ilmu Penerbangan Mashhad dan perancang pesawat tersebut, mengatakan kapasitas pesawat yang diproduksi Iran itu dua kali lipat dari kapasitas pesawat tanpa awak buatan Amerika yang bernama Lerjet-65. "Karakteristik utama pesawat jenis ini adalah berkurangnya polusi suara yang sangat penting dalam industri pertahanan," katanya.
Pesawat tanpa awak adalah jenis pesawat yang dikembangkan untuk tujuan-tujuan tertentu, dan banyak digunakan terutama untuk misi-misi militer. Amerika sudah seringkali melakukan serangan udara dengan pesawat tanpa awak di beberapa wilayah yang diduga menjadi markas Taliban di wilayah perbatasan Afghanistan dan Pakistan
(PRLM)
0 komentar:
Post a Comment