Clock By Blog Tips

Monday, October 4, 2010

Irwan H. Nuswanto Rotating Header Image

Sisa-Sisa Kedigdayaan TNI-AU (AURI)


Mig-19
Terinspirasi tulisan rekan di modelkit.org saya coba copas ulasan yang menarik untuk dicatat. Mungkin banyak yang sudah tidak ingat (atau tidak tahu??) jika bangsa kita, Indonesia ini, di era 60-an merupakan negara dengan kekuatan militer terbesar di Asia.
Dibantu Uni Sovyet dan China, Indonesia dimasa itu memiliki ratusan pesawat tempur, kapal perang, helikopter, kapal selam hingga pesawat pembom jarak jauh dan peluru kendali di era kepemimpinan Presiden Soekarno.
Di era Orde Baru kepemimpinan Presiden Soeharto, kejayaan tersebut seperti perlahan dilucuti seiring semakin besarnya pengaruh liberalis dan menipisnya pengaruh aliran komunis.

Sepintas, sisa-sisa kedigdayaan Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) yang saat ini menjadi TNI-AU (Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara).
Foto-foto dari dokumentasi AU, Indoflyers, Modelkit, dan beragam sumber.
B-25
Bomber B-25
B-25 TNI-AU Low Pass
B-25 TNI-AU (AURI) Low Pass
TU-16
TU-16
TU-16 AURI Crew
TU-16 dan Crew AURI
TU-16-AURI-Jejer
Dulu, kita sempat punya 24 pesawat pembom TU-16 ini lho..
SA-2 AURI
SA-2 AURI
SA-2 TNI-AU
Sisa-sisa SA-2 TNI-AU (AURI)
Sabre
F-86 Sabre AURI
Mi-4-AURI
MI-4 AURI
MI-6-AURI
MI-6 AURI
MI6AURI
Helikopter MI-6 AURI
B-26 AURI
Bomber B-26 AURI
B26AURI
B-26 AURI saat Persiapan Operasi Seroja
Gannet-AURI
Gannet AURI
Gannet
Gannet
Vampire
DH-115 Vampire merupakan pesawat jet pertama yang dimiliki AURI
MIG-21-AURI
Mig-21 AURI
Mig-17-AURI
Mig-17 AURI
MIG-15-AURI
Mig-15 UTI TNI-AU (AURI)

0 komentar:

Post a Comment