Lee Hee-won Menhan Baru Korsel

Seoul - Korea  Selatan Jumat (26/11) memilih Lee Hee-won, mantan pembantu keamanan kepresidenan, sebagai menteri pertahanan baru karena mantan kepala pertahanan sebelumnya mundur untuk memikul tanggungjawab serangkaian "kecelakaan" baru-baru ini.

Kantor kepresidenan Seoul Cheong Wa Dae melaporkan, Presiden Lee Myung-bak menerima tawaran pengunduran diri menteri pertahanan Kim Tae-young pada Kamis (25/11) petang, beberapa bulan setelah Kim mengajukan pengundurannya setelah muncul tuduhan-tuduhan bahwa dia salah menangani respon awal militer terhadap dugaan serangan torpedo Maret oleh Korea Utara (DPRK) terhadap sebuah kapal perang Korea Selatan.

Lee menunda dulu menerima penawaran mengundurkan dirinya karena adanya serangkaian masalah mendesak, seperti tindak lanjut langkah-langkah untuk mengatasi tenggelamnya kapal dan pertemuan tahunan menteri pertahanan dengan Washington, kata Kepala Staf Presiden Yim Tae-hee, Kamis.

Namun kecelakaan baru-baru ini di militer, termasuk insiden berturut-turut dan penembakan fatal Korea Utara terhadap sebuah pulau Korea Selatan, telah mendorong presiden pada akhirnya menerima tawaran Kim mundur sebagai sarana untuk meningkatkan moral militer, kata Yim.

Kementerian pertahanan muncul menjadi sasaran tembak untuk apa yang beberapa orang katakan respon terlambat atas serangan artileri itu, yang mendorong serangan balasan dari Korea Selatan.

Bentrokan itu menewaskan dua marinir Korea Selatan dan dua warga sipil lainnya, sedangkan kerusakan pada DPRK belum diverifikasi. (Ant/apr)

wartakota

Beware | Interesting